Wakili Riau di Tingkat Nasional, Nurhafni Raih Juara I Kepsek Berprestasi

Hj Nurhafni MPd Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 4 Pekanbaru berhasil meraih juara I dalam Seleksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi tingkat SMA yang berakhir di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Minggu (14/06/2015).

Pekanbaru, OKETIMES.com - Hj Nurhafni MPd Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 4 Pekanbaru berhasil meraih juara I dalam Seleksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi tingkat SMA yang berakhir di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Minggu (14/06/2015).
 
Nurhafni berhasil menyisihkan perwakilan dari 12 kabupaten/kota di Riau. Atas keberhasilan, Kepala SMAN 4 Pekanbaru ini berhak mewakili Riau dalam ajang yang sama ditingkat nasional Agustus mendatang di Jakarta.

Nurhafni yang membawa best deskriptif dengan Judul" Proses Pembiasaan Pendidikan Berwawasan Lingkungan di SMAN 4 Pekanbaru" ini menjadi penilaian tersendiri bagi juri. Dalam best deskriptif yang ditampilkan beberapa halaman ini mengambarkan agar siswa dapat membiasakan diri dalam menjaga, memelihara lingkungan sekolah.

" Alhamdulillah atas usaha selama ini saya berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba Kepala SMK Berprestasi tingkat Provinsi Riau. Prestasi ini tentunya akan menjadi tugas berat saya ditingkat nasional," kata Nurhafni, Senin (15/06/2015).

Selain Nurhafni, 6 peserta yang akan mewakii Riau ke tingkat nasional yakni, Nazri dari Pekanbaru kategori Guru SMA Berpretasi, Guru Paket C diraih oleh Antonio SPd dari Pelalawan, Pengawas SMA diraih oleh Yarmon dari Dumai, Kepala SMK diraih oleh Rita Johan dari Pekanbaru. Kategori Pengawas SMK diraih Suyanto dari Kuansing dan Guru SMK diraih oleh Nani Lisnawati dari Pekanbaru.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau diwakili oleh Kepala Unit Pelaksna Teknis (UPT) Pengembangan dan Pelatihan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (P2PAUDNI) Disdikbud Drs Abdul Kadir saat menutup kegiatan tersebut, berpesan kepada duta Riau ditingkat nasional, agar selepas acara ditingkat Provinsi agar dapat terus mengasah diri dengan berlatif secara intensif.

" Sehingga mampu berkompetisi dengan baik ditingkat nasional. Koordinasi dengan mereka yang pernah ikut ditingkat nasional juga diperlukan, sehingga bisa mengtahui kelemahan-kelemahan agar bisa diperbaiki, sehingga mampu bersaing dengan peserta dari 34 Provinsi di Indonesis," katanya.

Dirinya juga mengharapkan duta Riau jangan hanya asal ikut serta dalam kegiatan ditingkat nasional tersebut, harus ditanamkan target yang ingin dicapai pada kegiatan tersebut." Kalau kita berlomba, harus ada target, karena dengan target itu kita berusaha, ada motivasi kita untuk meraih target tersebut," ujarnya. (ade)