Gas Elpiji 3Kg Langka di Rokan Hilir

BAGANSIAPIAPI, oketimes.com- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Rokan Hilir (Rohil) mengakui jika saat ini terjadi kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg di beberapa wilayah Kabupaten Rokan Hilir. Hal itu disebabkan banyaknya masyarakat ekonomi menengah atas yang semula menggunakan tabung LPG 12kg kini beralih  menggunakan Gas Elpiji 3kg.

"Sekarang ini kebanyakan masyarakat yang semulanya menggunakan Elpiji 12 Kg beralih ke Elpiji 3 Kg. inilah salah satu penyebab terjadinya kelangkaan belakangan ini di sejumlah daerah di Rokan Hilir," kata Kepala Dinas Perindag Rohil melalui Kasinya, Nasrullah Ananta, Rabu (8/10).

Selama ini lanjutnya, pasokan Elpiji di Rokan Hilir sudah cukup dan tidak ada pengurangan pasokan dari pertamina. Akan tetapi lantaran penduduk semakin bertambah sedangkan pasokanya tetap makanya terjadi kelangkaan.

"Untuk itu, kita berharap pemerintah segera mengambil kebijakan untuk menerapkan sistem pendistribusian secara tertutup atau dengan cara menggunakan kartu kendali, sehingga nantinya kita tau siapa yang berhak membeli dan menggunakan gas Elpiji 3 Kg itu agar tidak terjadi kelangkaan seperti saat ini.

Nasrullah menambahkan, saat ini pihaknya sedang menunggu Peraturan Bupati (Perbup) tentang Harga Eceran Tertinggi (HET), karena penetapan HET itu ada perubahan yang ketiga. Itu disebabkan kebijakan pemerintah menaikan harga BBM. Akan tetapi, didaerah perlu dilakukan Penyesuaian harga menjelang Perbup itu dikeluarkan, terangnya.

Pantauan di lapangan, di tingkat pengecer, harga gas elpiji untuk tabung 3 Kg kini telah menembus harga Rp25 ribu, harga tersebut jauh lebih mahal dibandingkan dengan harga biasanya yang hanya sekitar Rp17 ribu.(hen)